Proses Menyusui
Pernah mendengar ibu adopsi yang menyusui bayinya? Atau nenek yang menyusui cucunya?
Ya, setiap wanita dapat menyusui...apalagi ibu kandung yang hamil dan melahirkan. Lalu kenapa masih kita temui ibu yang (katanya) tidak bisa menyusui?
Catatan ini adalah saat saya belajar proses menyusui. Berbagai perubahan yang terjadi dalam tubuh ibu.
1. ASI sudah terproduksi sejak masa kehamilan.
Siklus laktasi 1 dimulai sejak sekitar 20 minggu kehamilan. Hanya saja tidak banyak keluar karena ditahan oleh hormon kehamilan yang diproduksi oleh plasenta. Beberapa ibu merasakan adanya cairan yang keluar/merembes, namun sebagian lain tidak menyadarinya.
2. Siklus laktasi 2 dimulai saat kelahiran sampai dgn 72 jam. Pada saat plasenta keluar, hormon yang dihasilkan langsung menurun. Hanya saja efeknya masih ada sampai 72 jam kelahiran dan berkurang bertahap. Sehingga ASI yang keluar 'sedikit' karena masih ada pengaruh dari hormon tersebut.
Subhanallah, pada bayi cukup bulan, saat lahir dibekali lemak coklat sehingga bisa bertahan tanpa asupan dari luar/ Inilah saat2 'kritis' yang turut menentukan proses menyusui. Jadi, bayi puasa dulu selama 3 hari tidak apa2...tidak perlu buru2 memberikan prelactal feeding.
Hal ini juga yang membuat BB bayi menurun di hari2 awal kehidupannya...kan lemak coklatnya dipakai sebagai energi. Biasanya dengan asupan yang memadai, BB akan kembali di usia 2 mg
Masa 72 jam ini adalah saat untuk memicu produksi dan pengeluaran ASI. Dengan cara sering menyusui bayi. Jadi rooming in atau bedding in yaaa...lakukan dengan posisi-pelekatan yang tepat
Bila ASI hanya menetes2 saja, ibu tidak perlu panik (suami dan keluarga juga jangan panik). Volume lambung bayi di usia 1-3 hari hanya sekitar 3-5cc. Jadi kalo ASInya 'hanya' 1 sendok teh, udah cukup banget
3. Siklus laktasi 3 adalah sejak 72 jam kelahiran sampai usia 2 minggu. Beberapa masalah menyusui timbul pada saat ini. Misal payudara bengkak dan penuh. Hal ini sebaiknya segera diatasi sehingga membantu kelancaran proses menyusui selanjutnya.
Ibu dan bayi sama2 belajar dalam proses ini.
Jadi...produksi ASI tidak dipengaruhi bentuk tubuh, payudara, maupun puting ibu ^_^
Penulis: Afrida
Post a Comment